by Gita Savitri Devi

10/08/2012

Das Leben Geht Weiter

Kalian semua pasti pernah berada di situasi,  dimana semua hal seakan-akan nggak ada yang beres. Ya intinya semua carut-marut dan membuat kita cukup stress bahkan sedikit depresi. Mungkin kalo lo baca postingan gue beberapa minggu lalu, kelihatan banget gue disitu was not okay. I was devastated and depressed sama hubungan gue, kuliah, sama diri gue yang physically sendiri nggak ada orang tua di samping. Kalau gue flashback, saat-saat itu semesta alam emang maksa gue untuk grow up dan mulai berpikir secara dewasa. Sulit banget, sulit maksud gue adalah prosesnya. Gue kayak berasa lagi di boot camp. Gimana nggak, realizing that everything I believe in is completely bullshit. It sucks big time. Kalo di pikir-pikir semua hal yang kemaren bener-bener sampah dan cuma bikin gue pusing. But you know what? I learned a lot. Gue ngga perlu ceritain detail masalah gue, karena gue udah janji nggak akan pernah lagi ngomongin itu di blog.

Tutup buku, i'm as happy as a young child now. Gue belajar dari kesalahan-kesalahan gue kemaren, mungkin dulu gue kurang bersyukur aja. Sekarang gue cukup senang kok menjalani rutinitas gue. Bersyukur masih dikasih sehat sama Allah, seneng masih bisa main sama Devi, Bulu, Keket, dan Mas Andre tiap weekend, seneng kalau gue bosen masi bisa ngobrol sama Paulus atau Kemal, bersyukur tiap minggu dibikin hectic sama rekaman Star Voices bareng Mas Danan, masih bisa video-videoan goblok ala Afif, Angling, dan Sakti di Coolyah, dan yang terbaru, super bersyukur gue bisa punya banyak temen baru dari berbagai belahan dunia di FU.
I'm happy, that's it. I know there are more to come.

Mungkin dulu gue terlalu kaku. Gue berpikir kalau kebahagiaan gue hanya datang dari satu orang, but I was totally wrong. Bahagia itu bisa datang dari mana aja. Even a stranger can make you laugh. Dan sepertinya dulu gue nggak menghargai keberadaan orang-orang disekitar gue yang sebenernya bisa membuat hidup gue berwarna. Mata gue udah terbuka sekarang.

Be grateful for whatever God has given to you, because he knows best.

Terima kasih yaa Allah untuk semuanya. Maafin saya kalau solatnya masih bolong-bolong.

Share:

No comments

Post a Comment

Show your respect and no rude comment,please.

Blog Design Created by pipdig